Swarasultra.com, Kendari - Kepolisian Resort Kota Kendari telah mengidentifikasi beberapa titik rawan dalam melakukan pengamanan pada saat hari pencoblosan pada pilwali Kendari 7 Juli mendatang. Hal itu diungkapkan Kapolresta Kendari, AKBP Yuyun Yudhatara.
Dia juga mengatakan, 14 titik rawan yang menjadi pusat pengamanan pada hari pencoblosan antara lain, sekitar Jalan Mokodompit dan Kendari Cadi. "Kalau di TPS biasa kami tempatkan personil kami hanya satu orang, di TPS yang kami anggap rawan maka kami tempatkan dua personil sehingga kami di back up dari Polda Sultra," tuturnya.
Menurut Yuyun, pihaknya telah menurunkan 700 personil Polri dari Polresta Kendari untuk melakukan pengamanan Pilwali Kota Kendari Periode 2012-2017. "Untuk pengamanan pilwali kali ini kami menurunkan sebanyak 700 personil kami dari Polresta Kendari, tetapi kami juga di back up dari Polda Sultra untuk melakukan pengamanan," ujarnya.
Tak hanya itu, pihaknya juga akan dibantu 600 personil untuk melakukan pengamanan. Menurutnya, bantuan tersebut dilakukan dengan tujuan menciptakan rasa aman sebelum pesta demokrasi tersebut dilakukan. "Pada hari pencoblosan biasanya terjadi hal-hal yang tidak diinginkan, sehingga kami dibantu dari Polda Sultra," ujarnya. (adm)
Menurut Yuyun, pihaknya telah menurunkan 700 personil Polri dari Polresta Kendari untuk melakukan pengamanan Pilwali Kota Kendari Periode 2012-2017. "Untuk pengamanan pilwali kali ini kami menurunkan sebanyak 700 personil kami dari Polresta Kendari, tetapi kami juga di back up dari Polda Sultra untuk melakukan pengamanan," ujarnya.
Tak hanya itu, pihaknya juga akan dibantu 600 personil untuk melakukan pengamanan. Menurutnya, bantuan tersebut dilakukan dengan tujuan menciptakan rasa aman sebelum pesta demokrasi tersebut dilakukan. "Pada hari pencoblosan biasanya terjadi hal-hal yang tidak diinginkan, sehingga kami dibantu dari Polda Sultra," ujarnya. (adm)