• Jelajahi

    Copyright © Swarasultra.com
    Best Viral Premium Blogger Templates

    Iklan 1

    Iklan 2

    Korupsi

    Ketua Partai Patriot Sultra Belum Tentukan Sikap

    Redaksi SwaraSultra.com
    Senin, 28 Januari 2013, 17.27.00 WITA Last Updated 2013-01-28T09:27:43Z
    KENDARI, BP - Ketua Umum DPW Partai Patriot Sulawesi Tenggara, Abdul Hasan Mbou, hingga kini belum menentukan sikap untuk bergabung ke partai politik manapun, setelah partai tidak  menjadi peserta pemilu 2014 mendatang. Meski diakunya, sudah banyak partai politik yang mengajaknya bergabung.
     
    "Hingga kini saya belum mengajukan syarat, karena harus koordinasikan dengan pimpinan pusat Partai Patriot," kata Hasan Mbou kepada sejumlah wartawan di Kendari, Kamis (17/1/2013) malam.

    Dirinya bersama pengurus dan kader partai Patriot masih menunggu keputusan DPP. 
     
    Namun demikian, anggota DPRD Sultra ini telah mengajukan syarat kepada Parpol yang melamarnya, bahwa jika dirinya diterima di satu partai maka partai tersebut harus ikut menerima gerbong organisasinnya, yakni Pemuda Pancasila dan Partai Patriot.

    "Saya harus koordinasikan dulu dengan Mas Japto SS selaku Pimpinan Pusat Pemuda Pancasila dan Ketua Umum Partai Patriot," bebernya.
     
    Partai Patriot di Sultra memiliki 11 kursi di sejumlah DPRD kabupaten dan kota di Sultra. Selain itu juga memiliki satu kursi di DPRD Sultra yang diduduki Abdul Hasan Mbou, dari daerah pemilihan Buton, Bombana dan Wakatobi.

    Hasan Mbou mengaku, sudah menjadi anggota DPRD Sultra sejak tahun 1999 hingga saat ini. Pada pemilu 1999 masa Orde Baru, dia  menjadi anggota DPRD Sultra melalui Partai Golkar, namun setelah era reformasi dirnya memimin Partai Patriot dan hingga kini masih tetap terpilih.

    Berdasarkan informasi, ada dua partai yang telah terang-terangan meminta Abdul Hasan Mbou untuk gabung ke partainya, yakni PDIP dan Partai Nasdem, melalui pengurusnya. Namun ia belum bisa memutuskan secara langsung, sebab masih menunggu putusan resmi dari DPP Patriot untuk bergabung ke partai mana.
     
    “ Pada pertemuan nasional Partai ketua umum kami telah mengeluarkan instruksi tidak akan mengikuti pendaftaran dan verifikasi parpol untuk pemilu 2014. Namun kami akan mengikuti pemilu 2019 mendatang dengan target menjadi peserta pemilu yang lebih banyak memperoleh kursi,” tegasnya.  (qq)

    Komentar

    Tampilkan

    Terkini