Saleh Lasata Resmi Dampingi Nur Alam

Swarasultra.com, Kendari - Teka-teki siapa yang akan mendampingi Nur Alam di Pilgub Sultra 4 November mendatang terjawab sudah. Saleh Lasata akhirnya dipilih lagi oleh Nur Alam untuk kembali menjadi Wakilnya. Hal ini di ungkapkan Nur Alam dalam jumpa pers, Rabu (29/8) di salah satu hotel di Kota Kendari.

Terpilihnya Saleh Lasata untuk kembali mendampingi Nur Alam, berdasarkan keputusan harmonisasi pemerintahan selam lima tahun bersama. Nur Alam mengklaim ada delapan partai seat yang memperoleh kursi di DPRD Sultra dan 11 partai non seat yang menjadi pengusungnya.

Di dalam koalisi partai politik ada beberapa partai non seat diantaranya, PDP, Partai Pelopor, PNBK, Partai Barnas, Partai Kedaulatan, Partai Sarekat Indonesia, Partai Pakar Pangan, PPRN. Sedangkan partai yang memiliki kursi di DPRD provinsi Sulawesi Tenggara yaitu, Partai Demokrat, PKS, PAN dan PDIP.

"Melihat perkembangan situasi dan konstalasi politik dimana sesuai dengan tahapan pelaksanaan penetapan siapa yang akan mendampingi saya dalam pemilihan Gubernur mendatang, maka saya harus mendengarkan usulan yang diberikan oleh pengurus Partai pendukung dan pengusung saya. Alhamdulillah semua pengurus Partai memberikan amanah kepada saya untuk, memutuskan sendiri pendamping saya. Selain pertimbangan politik saya juga dalam menetapkan Saleh Lasata merupakan keputusan untuk melanjutkan kembali kepemimpinan kami yang sudah kami lakukan dalam perjalanan diperiode pertama dan selanjutnya diperiode kedua nanti," papar Nur Alam.

Lebih Lanjut Nur Alam mengatakan, kepimpinan merupakan cerminan rumah tangga yang tidak dapat terpisahkan antara dirinya sebagai gubernur dan Saleh Lasata sebagai wakil Gubernur. "Di dalam rumah tangga tentunya kita harus membangun rumah tangga itu dengan mawadah sakina dan warahma. begitulah kepemimpinan kami. Jadi, antara saya dan bapak Saleh Lasata merupakan satu bagian yang tidak terpisahkan, ibaratnya antara mulut dan leher," katanya.

Dalam acara tersebut hadir Bupati Kabupaten Buton, Samsu Umar Samiun, Wakil Bupati Kabupaten Bombana, Masyura Ladamai dan sejumlah pimpinan Parpol koalisi. (adm)