• Jelajahi

    Copyright © Swarasultra.com
    Best Viral Premium Blogger Templates

    Iklan 1

    Iklan 2

    Korupsi

    Kado Manis HUT ke 80 RI, Gubernur Sulteng Resmikan Infrasturktur Ketenagalistrikan Skala Besar Pertama

    Redaksi Swarasultra.com
    Rabu, 20 Agustus 2025, 19.25.00 WITA Last Updated 2025-08-20T11:25:46Z

    Gubernur Sulteng Dr. H. Anwar Hafid resmikan Gardu Induk (GI) 150 kV Bungku, Kabupaten Morowali. (Foto Dokumentasi PLN)
    Swarasultra.com, Morowali - Dua hari setelah peringatan Hari Ulang Tahun ke-80 Kemerdekaan Republik Indonesia, masyarakat Sulawesi Tengah (Sulteng) menerima kado istimewa berupa peresmian infrastruktur ketenagalistrikan pertama berskala besar di Kabupaten Morowali sejak Indonesia merdeka. 

    Momen bersejarah ini ditandai dengan pengoperasian secara simbolis pada sejumlah proyek strategis yang memperkuat sistem kelistrikan di Sulawesi, sebagai wujud nyata hadirnya energi yang andal, merata, dan berkelanjutan bagi seluruh masyarakat.

    Peresmian yang berlangsung di Gardu Induk (GI) 150 kV Bungku, Kabupaten Morowali, Gubernur Sulawesi Tengah, Dr. H. Anwar Hafid, M.Si., menyampaikan apresiasi sekaligus mendengarkan penjelasan dari General Manager PLN UIP Sulawesi, Wisnu Kuntjoro Adi, mengenai cakupan pembangunan, dampak langsung bagi  masyarakat, serta rencana jangka panjang pengembangan infrastruktur ketenagalistrikan di Sulawesi Tengah.

    Adapun infrastruktur yang diresmikan meliputi : 
    1. SUTT 150 kV Kolonedale – Tentena
    2. SUTT 150 kV Kolonedale – Bungku
    3. GI 150 kV Kolonedale 30 MVA
    4. GI 150 kV Bungku 30 MVA

    Gubernur Sultra menegaskan bahwa pembangunan ini bukan sekadar proyek kelistrikan, tetapi tonggak sejarah baru bagi masyarakat Morowali dan Sulawesi Tengah. “Hari ini bukan hanya peresmian proyek, tetapi peristiwa bersejarah. Sejak kemerdekaan, baru kali ini Morowali memiliki infrastruktur listrik skala besar. Ini adalah simbol kemerdekaan yang sesungguhnya, listrik yang menerangi masa depan,” tegas Anwar Hafid.

    Sementara itu, GM PLN UIP Sulawesi, Wisnu Kuntjoro Adi, menegaskan bahwa peresmian ini adalah wujud nyata komitmen PLN untuk menghadirkan listrik yang lebih kuat, tangguh dan berkelanjutan. “Momentum ini adalah bukti nyata bahwa kemerdekaan tidak hanya sebuah simbol, melainkan akan menambah jumlah masyarakat yang dapat menerima manfaat dari energi listrik. Belum lagi potensi peningkatan sektor bisnis dan industri yang tentunya akan terus bertumbuh seiring bertambahnya pasokan listrik yang dapat dikirim ke Morowali dan Morowali Utara," pungkas Wisnu.

    Sampai saat ini, lanjut Wisnu, jumlah total pelanggan PLN yang berada di Provinsi Sulawesi Tengah yaitu sebesar 1.030.695 pelanggan atau setara 18% dari total jumlah pelanggan PLN di Pulau Sulawesi, baik pelanggan rumah tangga, bisnis (industri), pemerintah dan sosial. Dengan total serapan daya listrik rata-rata per bulan sebesar 210,56 MW.

    Peresmian ini sekaligus menjadi kado manis HUT ke-80 Republik Indonesia, melambangkan bahwa semangat kemerdekaan terus diwujudkan dalam bentuk pembangunan infrastruktur vital yang menyentuh langsung kehidupan masyarakat. (Red)

    Komentar

    Tampilkan

    Terkini