Swarasultra.com, Kendari - Menteri Perhubungan (Menhub) RI, Budi Karya Sumadi mendukung pemerintah provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra) untuk meningkatkan Pendapatan Asli Daerah (PAD) di wilayah ini. 
Pj Gubernur Sultra Komjen (Purn) Andap Budhi Revianto menyambut kedatangan Menhub Budi Karya Sumadi di Bandara Haluoleo Kendari. (Foto : Istimewa)
Hal itu dikatakan Menhub dalam kunjungan kerja (Kunker) di Kendari pada Jumat (15/9/2023).
Budhi Karya Sumadi bersama rombongan menyempatkan diri ke Kendari saat akan ke Kabupaten Tidore, Provinsi Maluku Utara untuk mengecek persiapan Hari Nusantara yang dilaksanakan pada Desember 2023 mendatang.
Kedatangan Menhub disambut Penjabat (Pj) Gubernur Sulawesi Tenggara (Sultra), Komjen (Purn) Andap Budhi Revianto di Bandar Udara (Bandara) Halu Oleo Kendari bersama jajaran unit pelaksana teknis terkait, seperti Kantor Kesyahbandaran dan Otoritas Pelabuhan (KSOP) Kelas II Kendari.
Pj Gubernur Sultra, Andap Budhi Revianto mengatakan, Menteri Perhubungan Budhi Karya Sumadi siap mendukung Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sultra dalam mendukung PAD pada sektor pelayaran dan pelabuhan.
"Di samping silaturahim dengan Bapak Menteri, beliau juga nengok teman-temannya di sini sekaligus silaturahim dengan saya. Beliau siap mendukung sepenuhnya Pemprov Sultra," kata Andap di ruang kerjanya, Jumat (15/9/2023).
Di tempat yang sama, Kepala KSOP Kelas II Kendari, Letkol Marinir Sri Utomo mengatakan, ada beberapa pesan yang disampaikan Menhub, Budi Karya Sumadi, di antaranya meminta pihaknya untuk bersinergi dengan pemerintah provinsi (Pemprov) dan instansi ataupun lembaga.
"Yang pertama beliau kunjungan silaturahmi dengan bapak Pj Gubernur Sultra dan sekaligus beliau menjenguk semua UPT di Sultra, baik BPTD, UPP, KSOP maupun perhubungan udara untuk bersinergi dengan pemda. Saat ini kita terus koordinasi," ujar Sri Utomo.
Dikatakan selain bersinergi, Menhub juga meminta agar pihaknya konsisten menegakkan aturan atau regulasi. Tidak takut intervensi manapun selagi bekerja sesuai aturan.
"Kemudian beliau juga berpesan agar kita selalu konsisten menegakkan aturan-aturan maupun regulasi-regulasi yang berlaku. Jangan takut dengan intervensi dari pihak manapun," ungkapnya.
Ia menambahkan, untuk sinergitas dengan Pemprov dalam meningkatkan Pendapatan Asli Daerah (PAD) pihaknya saat ini sementara melakukan koordinasi.
"Jangan takut tegakkan aturan kata beliau. Meningkatkan fungsi pengawasan di jeti-jeti termasuk pelabuhan-pelabuhan resmi. Jangan takut untuk tidak menertibkan surat izin berlayar jika memang tidak layak," tutup Sri Utomo. (Red)
