• Jelajahi

    Copyright © Swarasultra.com
    Best Viral Premium Blogger Templates

    Iklan 1

    Iklan 2

    Korupsi

    30 Imigran Asal Iran Dan Turki Ditahan Polisi

    Redaksi SwaraSultra.com
    Selasa, 28 Agustus 2012, 19.48.00 WITA Last Updated 2023-03-31T12:56:34Z

    Swarasultra.com, Kendari - Polda Sulawesi Tenggara menahan 30 orang imigran berkebangsaan Iran dan Turki di bandara Haluoleo Kendari, Minggu (26/8) setelah kedapatan mencuri pelampung pesawat Batavia air.

    Kabid Humas Polda Sultra, AKBP Abdul Karim Samandi mengatakan, 30 orang imigran itu tertolak dari Jakarta menuju Kendari, dengan tujuan ke Australia.

    “Kami mendapat laporan dari Batavia air terkait pencurian 8 pelampung pesawat itu. Para Imigran berjenis kelamin laki-laki, usianya berkisar 27 hingga 40 tahun, menyimpang pelampung dalam tas karena menggangapnya souvenir dari pesawat,” katanya di ruangan kerjanya, Minggu (26/8).

    Dari hasil interogasi polisi lanjut Karim, 30 orang imigran itu memiliki dokumen lengkap seperti visa dan passport, sehingga pihaknya tidak melanjutkan kasus tersebut.

    Selain itu, pihak Batavia Air juga tidak mempersoalkan pencurian pelampung di atas pesawat itu.

    “Jadi para imigran asal Iran dan Turki dilepas dan diizinkan untuk melanjutkan perjalanan ke Australia melalui Asera Kabupaten Konawe Utara dengan menggunakan kapal laut.

    Sementara itu, Kepala Imigrasi Kendari Tafsil menyatakan, 30 orang asal Iran dan Turki memiliki izin tinggal di Indonesia, passport dan visa. Jadi pihaknya tidak bisa menahan orang asing tersebut.

    “30 orang asing itu diminta untuk kembali ke Jakarta sesuai dengan izin tinggal mereka, kami tidak bisa menahan atau menggangap mereka Imigran,” ujarnya.

    Saat ini kata Tafsil, 30 orang asing itu masih di Bandara Haluoleo Kendari. (adm)
    Komentar

    Tampilkan

    Terkini