• Jelajahi

    Copyright © Swarasultra.com
    Best Viral Premium Blogger Templates

    Iklan 1

    Iklan 2

    Korupsi

    Kunker Komisi III DPR RI, Kapolda Sultra Sampaikan Kondisi Infrastruktur

    Redaksi Swarasultra.com
    Rabu, 08 Oktober 2025, 21.38.00 WITA Last Updated 2025-10-08T13:38:55Z

    Kapolda Sultra Irjen Pol. Didik Agung Widjanarko menerima kunjungan kerja komisi III DPR RI di Aula Dhacara Polda Sultra. (Foto dok Polda Sultra)
    Swarasultra.com, Kendari - Komisi III DPR RI melaksanakan kunjungan kerja di Polda Sultra, Rabu (8/10/2025). Kedatangan Komisi III dipimpin Ketua Tim Dr. Safaruddin Sudding, S.H., M.H dari Fraksi Partai Amanat Nasional (PAN) beserta sejumlah anggota komisi lainnya. 

    Dalam kesempatan kunjungan kerja Komisi III yang bertempat di Aula Dachara, Kapolda Sultra Irjen Pol. Didik Agung Widjanarko, S.I.K., M.H didampingi oleh Wakapolda Brigjen Pol. Dr. Gidion Arif Setyawan, S.I.K., S.H., M.Hum, Irwasda Kombes Pol. Hartoyo, S.I.K, M.H serta beberapa pejabat utama dan Kapolres. Turut serta hadir Kajati Sultra, Ka BNNP Sultra dan Plt Rektor UHO. 

    Ketua Tim Komisi III Dr. Safaruddin menyampaikan apresiasi kepada Polda Sultra atas sambutan kunjungan kerja mereka. Dalam rapat tersebut, ia meminta kepada sejumlah mitra kerja yang berkaitan dengan penegakkan hukum untuk memberikan paparan mereka diantaranya yang berkaitan dengan pembangunan infrastruktur dan penyelesaian kasus. "Pak Kapolda, Kajati dan Kepala BNN silahkan disampaikan apa kendala-kendala yang dihadapi," ujar Safaruddin. 

    Kapolda menyampaikan bahwa di tahun 2025 Polda Sultra menggenjot pembangunan infrastruktur seperti gedung Direktorat Tahanan dan Barang Bukti (Dit Tahti) dan merencanakan untuk pembangunan Mako Polres Kolaka Timur. 

    Selain itu dalam pembangunan infrastruktur, Kapolda menyampaikan bahwa saat ini ada tiga Kabupaten yang belum memiliki Polres diantaranya Kabupaten Muna Barat, Buton Selatan dan Konawe Kepulauan. "Kami berupaya kedepannya agar dibangun satu Kabupaten satu Polres, dan satu Polsek disetiap Kacamatan serta Polsubsektor," ungkap Kapolda. 

    Irjen Didik Agung Widjanarko juga menyampaikan bahwa saat ini salah satu tantangan yang dihadapi petugas adalah beratnya Kerja personel Bhabinkamtibmas, di mana satu orang Bhabin menghandel 3 desa, serta selain itu wilayah perairan Sulawesi Tenggara yang sangat luas dan dengan kondisi infrastruktur jalanan yang masih rusak juga menjadi kendala. (*)

    Komentar

    Tampilkan

    Terkini